Berbicara mengenai Investasi, mungkin yang ada dibenakmu adalah menabung uang sebanyak mungkin demi masa depan yang lebih cerah nantinya ,  memang tidak salah, meskipun banyak anak muda yang menutup sebelah mata dan tidak memiliki ketertarikan dengan investasi. Hal ini berkaitan dengan kebingungan anak muda mengenai investasi apa yang cocok dengan mereka dan bagaimana mereka harus memulai investasinya.  

Yuk, Kita simak selengkapnya Rekomendasi beberapa Investasi jangka pendek yang cocok untuk pemula , dan tips agar bisa langsung mempraktekannya untuk memperoleh keuntungan pada artikel berikut ! 

Pengertian Investasi  

Investasi adalah  salah satu cara terbaik untuk mencapai tujuan finansial di masa depan. Sederhananya,  investasi adalah kegiatan menanam modal atau dana dengan harapan mendapatkan keuntungan atau imbal hasil dikemudian hari. Orang atau pihak yang melakukan kegiatan investasi biasanya disebut sebagai seorang Investor.  Investasi biasanya dibagi menjadi 2 jenis yaitu Investasi jangka panjang dan Investasi Jangka pendek. Setiap Jenis Investasi memiliki tujuan Investasi yang berbeda-beda tergantung pada si Investor yang ingin menginvestasikannya  untuk Tujuan apa dan dalam kurun waktu tertentu. Kali ini kami akan membahas tentang Investasi Jangka Pendek dan untuk mengetahui update kami selanjutnya bisa kunjungi langsung halaman blog kami ya para sobat investor.

Pengertian Investasi Jangka Pendek :

Investasi Jangka Pendek adalah Jenis investasi yang mana menyetorkan / mengalokasikan uang /  dana nya dalam kurang waktu singkat (< 1 – 2 tahun).

Biasanya Investor mengalokasikan dana nya ke dalam instrumen investasi yang minim resikonya seperti reksadana , deposito bank , dan obligasi  yang biasanya jatuh tempo kurang dari 1 tahun. 

Tujuan Investasi  Jangka Pendek :

Karena Dalam investasi Jangka pendek itu harus pandai dalam menentukan produk investasi yang minim resiko dan berjangka pendek , Maka dari itu  instrumen jangka pendek yang cocok untuk kamu yang punya tujuan keuangan sebagai berikut ini : 

  1. Masih pemula dan baru memulai dalam investasi 
  2. Cocok untuk  menyimpan Dana Darurat ( dana yang dipakai ketika kita sedang mengalami masalah keuangan dan benar-benar harus menggunakan dana tersebut ). 
  3. Menumbuhkan dana perusahaan supaya  tidak menganggur ( idle ) 
  4. Sumber passive income bulanan  

Rekomendasi Beberapa Produk Investasi Jangka Pendek 

       1. Deposito 

      Deposito adalah Instrumen investasi yang berada dalam sektor perbankan  dengan imba hasil dari Bunga yang lebih tinggi dari tabungan biasa. Biasanya deposito investor harus menyetorkan uangnya dalam kurun waktu tertentu dan baru bisa mencairkannya kembali saat jatuh tempo. Biasa nya deposito memiliki jangka waktu yang bervariasi, mulai dari 1 bulan  hingga 24 bulan, semakin lama kita menabung dan menginvestasikan dalam deposito maka semakin besar juga imbal hasil yang kita dapatkan dalam bentuk bunga yang akan kita dapatkan. Hanya saja, jika si investor mencairkan atau menarik deposit nya sebelum jatuh tempo maka, dari pihak bank akan membebankan biaya penalti yang biasanya berkisar antara 0,5 – 3% dari total deposito. 

       2. Reksadana  

       Reksadana  adalah wadah yang digunakan untuk menghimpun modal dan dana dari para investor  yang kemudian manajer investasi akan mengelola dan mengalokasikan dana yang sudah ditampung tersebut ke berbagai macam instrumen investasi seperti deposito, obligasi, dan saham. Ada beberapa macam jenis reksadana yang perlu kamu ketahui, yaitu reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana campuran dan reksadana saham.  

       Bagi investor yang ingin melakukan investasi jangka pendek maka produk reksadana pasar uang yang paling cocok dipilih , karena reksadana pasar uang adalah jenis reksadana yang mengalokasikan 100% dana kelolaannya pada produk uang seperti deposito dan surat obligasi berharga negara  dengan jatuh temponya kurang dari 1 tahun. Kalau dibanding  reksadana  yang lainnya produk reksadana pasar uang lebih minim resiko dan pertumbuhan nilainya stabil. Selain itu reksadana juga bebas biaya admin dan pajak, bahkan kamu bisa mencairkan uangmu kapan saja tanpa terkena denda atau penalti.  

       3. Obligasi atau Surat Utang 

       Berinvestasi dalam obligasi seperti meminjamkan uang kepada penerbit obligasi, seperti bisnis atau pemerintahan. Jika obligasi diterbitkan oleh korporasi maka dana tersebut akan dialokasikan  untuk mengembangkan usaha, seperti modal kerja, pembayaran utang, ekspansi perusahaan  dan sejenisnya. Sementara obligasi yang diterbitkan oleh pemerintahan melalui kementerian keuangan ( kemenkeu ), hasil penjualannya untuk menutup defisit APBN ( Anggaran Pendapatan Belanja Negara ). 

      4. Investasi Emas atau Logam Mulia 

      Emas adalah instrumen investasi yang telah ada dari sejak zaman nenek moyang kita , dan sering disebut sebagai instrumen investasi yang praktis dan mudah bagi semua kalangan masyarakat. Sebagai aset yang berharga, emas dapat dipercaya menjadi pelindung nilai saat terjadi nya krisis ( safe haven ). Logam mulia juga memiliki likuiditas yang tinggi karena bisa diperjualbelikan kapan saja dan dimana saja. Banyak orang yang mengalokasikan uangnya ke dalam logam mulia karena mudah untuk di jual dalam kondisi darurat. 

Tips Jitu Investasi Jangka Pendek :

  • Tentukan Tujuan Investasi Kamu 

Langkah paling awal sebelum memulai Investasi adalah menentukan tujuan investasi terlebih dahulu. Dengan adanya tujuan akan membantu kamu dalam menentukan produk instrumen investasi apa yang cocok dengan target waktu dan tujuan investasi. Selain itu, dengan adanya tujuan membuat kamu lebih bersemangat dan termotivasi untuk mencapai tujuanmu. 

  • Pilihlah Produk Investasi yang sesuai dengan Profil Risiko 

Profil risiko adalah indikator untuk mengetahui tingkat toleransi terhadap risiko investasi. Karakter seseorang sangat berpengaruh dalam menentukan cara seseorang dalam mengatur keuangan dan berinvestasi, oleh karena  itu penting banget untuk kamu mengenali profil risiko mu sebelum memilih produk investasi yang sesuai dengan profil risiko mu. 

  • Konsisten dalam Investasi 

Dalam berinvestasi, penting untuk membuat yang namanya alokasi khusus untuk investasi setiap bulanannya agar dapat melakukannya secara konsisten. Jadi biasakan untuk menyisihkan uang setiap bulannya dan konsisten dalam berinvestasi , karna konsisten adalah salah satu hal yang penting dalam berinvestasi ya sobat investor. 

Kesimpulan 

Investasi  jangka pendek memang adalah salah satu dari investasi yang bisa kita pelajari dan menerapkannya dalam investasi kita, oleh karena itu penting diperhatikan dalam menentukan profil risiko dan membuat alokasi dana khusus untuk investasi setiap bulanan nya dan melakukannya secara konsisten. 

Di blog kami ada berbagai informasi lainnya yang bisa kamu pelajari. 

Yuk, capai tujuan keuangan terdekatmu  sekarang ! 

DAFTAR Sekarang Dan Dapatkan BONUS 100% Hanya Di 777 HOKI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *